Selasa, 30 November 2010

Bubur Ayam Nikmat Selagi Hangat

Makan bubur paling enak hangat-hangat. Buburnya sendiri mungkin rasanya biasa-biasa saja, tapi beragam pelengkap di atasanya membuat rasa dan tampilan bubur menjadi istimewa.

Ada dua macam jenis bubur ayam yang dijual, yakni bubur ayam kering dan bubur ayam basah. Bubur ayam kering adalah bubur yang bumbunya tidak menggunakan kuah tambahan, artinya agar rasanya tambah mantep, hanya kecap manis dan asin.

Kalau bubur ayam basah, memakai tambahan kuah khusus yang biasanya bersantan tetapi ada juga yang berkuah bening. Sebagai pelengkap ada irisan cakwe, seledri, kedelai goreng, krupuk dan bawang goreng.

Bubur yang disajikan, terlebih dulu dipanaskan dalam panci kecil lalu potongan daging ayam dimasukkan, sehingga tercampur rata. Kemudian bubur tersebut, diletakkan di atas mangkok, kemudian diberi taburan irisan cakwe, bawang merah, daun bawang, dan potongan bunga sedap malam yang sudah dikeringkan.

Kelezatan bubur ini, terletak dari rasa buburnya yang khas, menebarkan wangi daun sere, buburnya juga pas, tidak terlalu encer atau kental.


Tidak ada komentar:

Gunung Kelud